PENGUMUMAN HASIL MUTASI SEMESTER GANJIL T.A 2024/2025 download
ALL Berita


  • Mahasiswa Ini Ciptakan Seperangkat Kursi Dokter Gigi Murah

    Berkembangnya teknologi kedokteran gigi mempermudah dokter gigi dalam memberikan pelayanan kesehatan gigi kepada pasiennya. Namun, sayangnya kemajuan tekonologi tersebut baru dinikmati oleh dokter gigi yang berada di kawasan perkotaan dan pasiennya pun berasal dari orang mampu. Kondisi ini mendorong sekelompok mahasiswa pendidikan dokter gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, menciptakan alat baru untuk meningkatkan kemajuan teknologi dalam bidang kedokteran gigi dengan harga terjangkau. Alat tersebut, diberi nama portable electric dental unit (PEDU). PEDU adalah baca lengkap

  • Anak-anak Nepal sudah kembali bersekolah

    Ribuan anak-anak yang terkena dampak gempa bumi Nepal bulan lalu kembali ke sekolah-sekolah, Minggu, setelah lima pekan lalu diguncang gempa bumi yang menewaskan lebih dari 8.600 orang dan menghancurkan rumah-rumah. Lebih dari 32.000 ruang kelas hancur di Nepal ketika gempa 7,8 Skala Richter mengguncang 25 April lalu sehingga mempengaruhi hampir sepertiga dari total 28 juta penduduk. "Saya gelisah. Sakit rasanya melihat ruang kelas saya roboh," kata Shasham Shrestha, murid SMP Kuleswor Awas di Kathmandu. Shrestha dan teman-temannya berdiri di depan dinding baca lengkap

  • BMKG: gempa 5,1 SR guncang Kaur Bengkulu

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyatakan telah terjadi gempa bumi dengan kekuatan 5,1 skala Richter di barat daya Kaur Bengkulu, Minggu, pukul 03.57 WIB. Menurut BMKG, seperti disampaikan Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi Lampung Yuharman, gempa itu berpusat pada koordinat Lintang 4.89 derajat Lintang Selatan (LS) dan Bujur 102.98 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 10 km. Lokasi gempa di daratan selatan Sumatera; 58 km barat daya Kaur Bengkulu; 63 km barat daya Bengkulu Selatan; 96 km tenggara Seluma; 145 km tenggara Bengkulu; dan 450 km barat laut baca lengkap

  • Tertarik Mengenal Korea dan Cari Beasiswa ke Negeri Ginseng Itu?

    Penetrasi budaya Korea semakin berkembang di masyarakat Indonesia, terutama di kalangan anak muda. Tak hanya dari segi tren, fesyen, dan gaya hidup, namun juga di sektor pendidikan. Banyak perguruan tinggi di Korea Selatan yang menjadi incaran masyarakat Indonesia untuk melanjutkan studinya, baik jenjang sarjana, magister, maupun doktor. Terkait hal itu, Universitas Multimedia Nusantara (UMN) membuka kesempatan untuk kerja magang maupun menyediakan beasiswa studi lanjut S-2 di beberapa universitas di Korea Selatan. Salah satunya adalah di Silla University, Busan, menyusul adanya baca lengkap

  • Ini Dia... Rahasia Sukses Jepang Bangun Kekuatan Ekonomi Dunia!

    Hingga tahun 749, Kyoto merupakan ibu kota sekaligus pusat kebudayaan Jepang. Kyoto menjadi tempat lahirnya banyak industri, mulai industri tradisional sampai cikal bakal industri modern. Kebanyakan dari industri itu terus bertahan hingga kini. Awal lahirnya modernisasi Jepang mencuat pada masa Restorasi Meiji. Ibu kota pun akhirnya ke Tokyo. Kereta api, kapal uap, telegram, dan beragam teknologi baru segera diborong dari negara barat dan diberi sentuhan bergaya Jepang.  Tak hanya itu. Lebih dari 3.000 orang Eropa dan Amerika juga didatangkan sebagai tenaga pengajar. Sejak baca lengkap

  • Jaga Situs dan Artefak Bersejarah sebagai Wujud Cinta Tanah Air

    Terbentuknya kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan sebuah perjuangan para leluhur dan pendahulu bangsa. Mendirikan negara tidaklah mudah. Terdapat proses panjang yang meminta pengorbanan yang tidak sedikit. Perjuangan leluhur bangsa ini perlu dihargai, dihormati dan dilestarikan nilai-nilai kesejarahannya.“Karena itu maka situs-situs bersejarah baik yang diceritakan, yang dituliskan, bahkan yang ditinggalkan melalui artefak harus kita jaga sebagai wujud cinta  kita kepada tanah air,” ujar Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan baca lengkap

  • Kalau Beras Sintetis Buatan IPB Ini Justru Menyehatkan

    Indonesia punya beragam sumber karbohidrat selain beras, mulai singkong, sorgum, jagung, sagu, hingga pelepah pisang. Kadang-kadang Anda mungkin memakannya. Namun, maukah Anda memakan jenis karbohidrat selain beras itu sebagai makanan pokok sehari-hari?Sebagian dari Anda mungkin menjawab tidak. Ada mungkin yang menjawab bersedia dengan alasan diet. Tapi tak jarang pula orang berdiet anti-nasi yang akhirnya gagal, kembali makan nasi lagi. Alasannya? Salah satu yang paling mendasar adalah rasa yang tidak enak atau tak biasa makan dengan bentuk selain beras/nasi."Kalau bukan beras kan baca lengkap